KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
(K3)
Kompetensi dasar:
3.1 Memahami prinsip-prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
4.1 Mengidentifikasi potensi dan resiko kecelakaan kerja
Diskripsi
Keselamatan dan kesehatan kerja adalah sutau sistem yang dirancang untuk menjamin keselamatan dan keadaaan yang baik pada orang yang bekerja. Mengurangi kecelakaan dan penyebaran penyakit dengan mematuhi/taat pada hukum dan aturan keselamatan dan kesehatan kerja tercermin pada perubahan sikap menuju keselamatan ditempat kerja.
Tujuan dari berbagai strategi keselamatan dan kesehatan diatur pada
standar dan diwujudkannya serta dimonitor melalui program pencegahan dan
pengendalian semua bahaya ditempat kerja yang diselaraskan dengan undang-undang
keselamatan dan kesehatan kerja yang berlaku.
MENGIKUTI PROSEDUR KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA DI TEMPAT KERJA
Sasaran Undang-undang Kesehatan dan keselamatan kerja- Untuk menjaga kesehatan, keselamatan dan kesejahteraaan tiap orang pada saat bekerja
- Untuk melindungi setiap orang saat bekerja terhadap resiko pada keselamatan dan kesehatannya.
- Untuk membantu menjaga keselamatan dan kesehatan lingkungan kerja
- Untuk mengurangi tiap sumber yang berresiko pada kesehatan, keselamatan dan kesejahteraan orang saat bekerja.
- Untuk menyediakan kebutuhan pegawai dan perusahaan serta assosiasi yang mewakili pegawai dan perusahaan dalam merumuskan dan mewujudkan standart keselamatan dan kesehatan kerja
- Mencegah dan mengurangi kecelakaan
- Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran.
- Mencegah dan mengurangi peledakan.
- Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan diri pada waktu kebakaran atau kejadian lain yang berbahaya.
- Memberi pertolongan pada kecelakaan
- Memberi alat pertolongan diri pada kecelakaan
- Mencegah dan mengendalikan timbulnya atau menyebarluasnya suhu, kelembaban, debu, kotoran, asap, uap, gas, hembusan angin,cuaca, sinar atau radiasi, suara atu getaran.
- Mencegah atau mengendalikan timbulnya penyakit akibat kerja, baik fisik maupun psikis dan penularan infeksi.
- Memperoleh penerangan yang cukup sesuai.
- Menyelenggarakan suhu dan kelembaban udara yang baik.
- Menyelenggarakan pecegaran udara yang cukup.
- Memelihara kebersihan ,kesehatan dan ketertiban.
- Memperoleh keserasian antara tenaga kerja,lingkungan,cara dan proses kerjanya.
- Mengamankan dan mamelihara segala jenis bangunan.
- Mencegah terkena aliran listrik yang berbahaya.
- Penyediaan dan perawatan pabrik dan system kerja (seperti; langkah kerja rutin dan frekuansi kerja)
- Pengaturan sistem keamanan kerja dalam hubungan dengan tanaman dan zat kimia (seperti; toksik kimia, debu dan serat)
- Penyediaan lingkungan kerja yang aman (seperti; pengendalian tingkat suara dan getaran)
- Penyediaan fasilitas kesejahteraan yang memadai (seperti; lokasi kebersiah diri, tempat menyimpan barang, tempat makan/kantin)
- Penyediaan tempat yang memadai untuk informasi bahaya yang sesuai instruksi, latihan dan pengamatan para pegawai, yang dapat memberikan rasa kemanan kerja.
- Memiliki sikap peduli atas keselamatan dan kesehatan
- Mengikuti atauran ditempat kerja.
- Bekerjasama dengan perusahaannya dengan menghargai tindakan yang diambil oleh perusahaan untuk diikuti dengan beberapa syarat yang ditentukan dengan atau hukum yang berlaku.
- Segala zat kimia yang menyebabkan luka,
- Keadaan bahaya yang dapat mempengaruhi pekerja dan pekerjaannya,
- Proses kerja yang dapat menyebabkan luka
- Suatu peristiwa, yang tidak direncanakan, atau yang tidak diharapkan, yang menyebabkan kerugian harta, luka dan kematian.
- Bahaya Fisik
- Bahaya Kimia
- Bahaya Ergonomik
- Bahaya Radiasi
- Bahaya Psikologi
- Bahaya Biologis
- Menghilangkan bahan kimia berbahaya dari proses
- Menghilangkan suara mesin dari tempat dimana orang bekerja dengan tenang
- Gantilah benzena dengan bahan pelarut yang lain dengan tingkat bahaya yang rendah.
- Gunakan pembersih yang tidak mudah terbakar untuk mengantikan bahan yang mudah terbakar.
- Gunakan peralatan hidrolik dan pneumatik sebagai penganti alat listrik
- Alat vakum pembersih sebagai penganti sikat penghilang karat
- Gunakan alat pengangkat sebagai penganti cara manual.
- Bidang permesinan dapat dijadikan contoh sebagai pengamanan
- Saluran lokal ventilasi gas buang,
- Otomatisasi
- Membeli polis asuransi untuk keamanan
- Melatih para pegawai
- Mengadakan pemutaran jadwal kerja
- Langkah khusus pencegahan pada bahan kimia dan prose kerja yang berbahaya
- Sistem kerja untuk meyakinkan keamanan para pekerja, sebagai contoh, sistem untuk ijin kerja, prosedur penguncian dan sebagainya.
- PPD mungkin tidak nyaman untuk dipakai, karena itu sering kali kesulitan mendapatkan pekerja yang memakainya.
- PPD harus cocok dengan keadaan pribadi pekerja, bila terjadi sebaliknya itu akan menjadi tidak tepat dikenakan dan gagal melindungi pemakainya.
- orang yang bertanggungjawab untuk memeilih ppd hanya memiliki sedikit atau tidak memiliki pengetahuan pentingnya batas-batas pengunaan alat tersebut.
- pemeliharaan standart sering itdak baik, menjadikan ppd tidak dapat dipakai.
Komentar
Posting Komentar